Andi Harun Sidak Pelabuhan Harapan Baru
POJOKALTIM, SAMARINDA - Pemerintah Kota Samarinda di bawah nakhoda Andi Harun tampaknya ingin menginventaris ulang dan meninjau aset aset milik daerah. Setelah tempo hari ke Plaza 21 di kawasan Citra Niaga, wali kota melakukan inspeksi mendadak ke Pelabuhan Harapan Baru, Samarinda Seberang, Rabu pagi (9/6).
Usai berkumpul di balaikota, wali kota dan sejumlah kepala Organisasi Kepala Daerah (OPD) langsung bertolak ke lokasi.
Setibanya di pelabuhan, Andi Harun langsung menuju dermaga. Kondisi dermaga yang terbuat dari balok ulin, terlihat kurang terawat. Beberapa titik di jalan dermaga kayu tersebut, terdapat sejumlah lobang berdiameter bervariasi, mulai sekira 10 hingga 15 cm. Jika tak hati hati melangkah, bisa saja terjerembab.
Wali kota juga langsung menaiki kapal penarik ponton yang sedang tambat. Kemudian langsung berdiskusi dengan kapten kapal bersangkutan.
Untuk diketahui, fasilitas ini merupakan salah satu aset pelabuhan yang dimiliki pemkot Samarinda.
Sebelumnya, pelabuhan ini sedianya milik pemprov Kaltim. Medio 80an, usai Jembatan Mahakam dibangun, aset ini diserahkan ke pemkot Samarinda.
Sejak serah terima hingga saat ini, tidak pernah dilakukan perbaikan. Alhasil, kondisi fisik bangunan dermaga yang terbuat dari ulin, bertahan melawan waktu.
Untuk sewa perhari kapal berukuran kecil dikenakan biaya Rp 35 ribu. Kapal penarik ponton Rp 100 ribu, sementara kategori ponton Rp 75 ribu.
Selain untuk tambat sembari menanti keluar surat izin layar dari KSOP, pelabuhan ini kadang digunakan untuk memperbaiki kapal. (adv/aka)