Suasana simulasi pencoblosan di SMAN 10 Samarinda. (IST)

KPU Samarinda Simulasi Pencoblosan Di SMAN 10

SAMARINDA - Agar Pilkada 2024 Samarinda berjalan sesuai keinginan, KPU Samarinda menggelar simulasi pencoblosan di SMAN 10 Samarinda, Samarinda. Setidaknya ada 581 orang terlibat dalam simulasi itu.

Ya, jelang Pilkada 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Samarinda terus mematangkan persiapannya. Sembari menyiapkan logistik, KPU juga gencar melakukan sosialisasi untuk menggenjot angka partisipasi, menyiapkan debat publik. Mematangkan skema Pilkada, dari distribusi logistik sebelum dan setelah pencoblosan, menyiapkan SDM atau petugas di tingkat kecamatan hingga TPS, serta menggelar simulasi pemungutan suara di SMAN 10 Samarinda, Kecamatan Samarinda Utara pada Sabtu, 16 November 2024. 

Plh Ketua KPU Samarinda Arif Rakhman mengatakan, simulasi ini mulanya dijadwalkan berlangsung di Desa Pampang. "Namun karena tanggal 14-16 ada kegiatan di sana tempat terpakai. Jadi kita beralih dari Pampang ke sini," ujar Arif. Ia menegaskan bahwa simulasi ini penting sebagai bagian dari sosialisasi, bahwa pada pemilihan calon wali kota, hanya ada 1 pasangan calon yang boleh dipilih ataupun tidak (mencoblos kolom kosong). Hal ini dilakukan agar masyarakat memiliki wawasan mengenai pentingnya berpartisipasi untuk pilkada 27 November mendatang. 

Partisipasi tersebut juga diharapkan berdasarkan pemahaman yang baik, dimulai dari keputusan masyarakat dalam memilih maupun mekanisme dalam pemilihannya. Arif menyebutkan kegiatan simulasi tersebut berada di daerah Samarinda Utara yang diikuti oleh masyarakat setempat dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 581 jiwa. (adv)


Share: