Kebutuhan Pokok Balikpapan

Polewali Siap Suplai

POJOKALTIM.CO.ID, BALIKPAPAN - Pemerintah kota (Pemkot) Balikpapan menerima kunjungan kerja (Kunker) Bupati Polewali Mandar, Sulawesi Barat untuk menawarkan kerjasama dalam menyuplai kebutuhan pokok ke Balikpapan. 

Wali kota Balikpapan Rahmad Masud mengatakan, untuk implementasi kerjasama ini Pemkot Balikpapan berterima kasih kepada Bupati Polewali Mandar yang sudah mau bekerjasama untuk memasok ke Balikpapan. 

Karena hal ini sesuai dengan program dan visi misi pemerintah untuk menjaga stok dan harga bahan makanan seperti stok daging. 

"Bukan hanya daging, tetapi semua kebutuhan termasuk sembako dan hasil pertanian bisa bersinergi membantu Kaltim, khusunya Balikpapan untuk menjaga kestabilan harga di pasaran," ucap Rahmad Masud usai menerima kunker di Aula Pemkot, Senin (30/5/2022). 

Bupati Polewali Mandar H Andi Ibrahim Masdar menambahkan, dirinya datang ke Balikpapan memang untuk menjual apa saja yang dibutuhkan. Dan insya allah dari Polewali Mandar siap mensuplai ternak, karena wilayahnya memiliki peternakan sapi, kambing maupun ayam. 

"Apalagi kebutuhan Kalimantan semuanya berasal dari luar, sehingga kami datang bersama rombongan untuk mengajak Pak wali kota membeli hasil pertanian kami, karena kami sirklus disana," tambah H Andi Ibrahim. 

Ia sangat membutuhkan, bagaimana bisa membantu masyarakat Polewali agar dapat merubah hidupnya. Tentu sebagai Pemda harus keluar untuk mencari solusi, agar apa yang mereka produksi bisa cepat terjual. 

Dikatakan, kalau untuk stok beras per tahunnya mencapai 100 ribu ton, itupun sudah di kirim ke Medan, DKI Jakarta hingga Makassar.

"Kalau daging, berapa saja permintaan di sini insya allah akan kita usahakan," jelasnya. 

Sejauh ini, stok kebutuhan dari Polewali belum ada masuk ke Kalimantan, tetapi masuknya ke Malaysia (Saba). Karena belum habis, maka itu akan di kejar terus untuk mencari pasar, agar perubahan nasib rakyat di Polewali bisa cepat. 

"Setelah MoU ini, saya mau ke keliling pasar, tapi saya enggak mau ditemani, biar kami turun sendiri ke lapangan, agar mengetahui apa kira-kira yang dibutuhkan," akunya. (ari)

Share: